Jumat, 23 November 2012

      SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
                                              


TOKO HELM JAYA
     jln.raya kebonjeruk no 89 jakarta barat



Tujuan                       
Bertujuan untuk menarik para pengunjung agar datang ke toko helm jaya

Sub Sistem Input
Toko helm jaya ini melakukan kegiatan usaha pengiriman online ke beberapa wilayah di Indonesia

Sub Sistem Proses
Membuat layanan online

Sub Sistem Output
Membuat ID di kaskus agar lebih di kenal banyak orang

Umpan Balik
Banyak pengunjung yang memesan barang kami secara online















SISTEM INFORMASI MANAJEMEN 1#

Data Base ( Sistem  Basis Data ) Dari Tugas Pertama

Nama tempat
Toko helm jaya
 
      



          MASTER
 
TAHUN DI DIRIKAN
TAHUN 1993
 
Transaksi
 
ALAMAT PERUSAHANAN
Jln raya fatmawati
 
Nama pelimik
bob
 
       KETERANGAN
TB(TIDAK BERUBAH)=MASTER
 B(BERUBAH)=TRANSAKSI

 
No telepon
(021)879756474

 
Alamat web:
www.helmjaya.com
 
 



































sejarah arsenal


Nama lengkap
Arsenal Football Club
Julukan
The Gunners
Didirikan
1886 dengan nama Dial Square
Lapangan
Stadion Emiates
Kapasitas
60.500
Ketua
Peter Hill-Wood
Manajer
Arsene Wenger
Liga
Liga Utama Inggris 2009-2010 peringkat 3 di Liga Utama Inggris
Arsenal Football Club (dikenal pula sebagai Arsenal atau The Gunners) adalah klub sepak bola profesional Inggris yang berbasis di London Utara, London. Klub ini bermain di Liga Utama Inggris dan merupakan salah satu klub tersukses dalam sepak bola Inggris. Arsenal juga merupakan anggota kelompok G-14 yang terdiri dari klub-klub utama sepak bola di Eropa.

sejarah klub

Era 1886-1980

Arsenal didirikan di daerah Woolwich, bagian tenggara kota London pada 1886 dengan nama Dial Square, lalu dengan cepat berganti nama menjadi Royal Arsenal. Tahun 1891 nama mereka diganti menjadi Woolwich Arsenal. Pada tahun 1913, klub ini pindah ke utara, yaitu ke Stadion Highbury, yang menjadi markas mereka hingga Mei 2006. Saat pindah lapangan, nama depan klub mereka, yaitu Woolwich dihapus sehingga hanya nama Arsenal yang tersisa. Selain itu karena dekat dengan markas Tottenham Hotspur, maka tak heran jika pertandingan Arsenal vs Tottenham Hotspur disebut “North London derby“.
Kejayaan Arsenal pertama kali diawali oleh pelatih Herbert Chapman yang melatih pada tahun 1925-1935 dan berhasil menjuarai beberapa kompetisi domestik Inggris (Piala FA, titel Liga Utama, dan Charity Shield) sekaligus mendominasinya. Sedangkan prestasi terbaik Arsenal di Eropa pertama kali terjadi pada musim 1969/70, di ajang Fairs Cup (pendahulu Pala UEFA). Arsenal menjadi juara untuk pertama kalinya dan sekaligus terakhir di ajang Fairs Cup (Fairs Cup diganti Piala UEFA sejak musim 1971/72) setelah berhasil mengalahkan R.S.C. Anderlecht dengan agregat 4-3 yang pada saat itu klub ini dilatih oleh Bertie Mie. Sepanjang tahun 1980an Arsenal berhasil menambah koleksi Arsenal dengan beberapa gelar domestik.

Era 1990-sekarang

Di tahun 1991, Arsenal menjadi juara bersama dengan Tottenham di Community Shield setelah hasil kedudukan imbang. Prestasi Arsenal di Eropa kembali membaik setelah pada tahun 1994, ditangan pelatih George Graham, Arsenal kembali juara di kancah Eropa setelah mengalahkan Parma FC dengan skor 1-0. Arsenal berhasil kembali ke final pada tahun berikutnya, 1995, namun kali ini dikalahkan olehReal Zaragoza dengan skor 2-1.
Kedatangan pelatih Arsene Wenger ke Arsenal pada tahun 1996 berhasil membuat Arsenal kembali berjaya dan berhasil merusak dominasi Manchester United di Liga Utama Inggris saat itu. Arsenal berhasil menjadi runner-up di ajang Piala UEFA pada tahun 2000 setelah melawan Galatasaray lewat adu penalti 4-1. Pada musim 2003-2004 hingga awal musim 2004-2005, Arsenal berhasil mencetak rekor 49 pertandingan tak terkalahkan dan mematahkan rekor milik Nottingham Forest F.C. (42 kali) yang merupakan rekor tak terkalahkan terpanjang di dalam sejarah sepakbola Inggris. Pada musim 2005-2006, Arsenal kembali meraih prestasi di kancah Eropa dengan menjadi finalis Liga Champions setelah dikalahkan  FC Barselona 2-1 di Stade de France, Paris. Hiks2…… Padahal dah unggul duluan, tapi salut buat Arsenal bisa mencetak gol duluan lewat sundulan Campbell….. Pokoknya maju terus Arsenal, with your Young Gunners.

stadion

Sejak berdiri, Arsenal beberapa kali pindah stadion. Mulai dari memakai sebuah lapangan di Woolwich yang bernama Manor Ground, lalu pindah ke London Utara, sekaligus membangun Stadion Highbury dan dipakai pertama kali dipakai pada tahun 1913. Stadion ini dipakai Arsenal hingga musim 2005/06 (atau berusia kurang lebih 93 tahun). Pertandingan terakhir yang digelar di Stadion Highbury adalah Liga Utama Inggris, yaitu Arsenal vs Wigan Athletic yang berhasil dimenangkan oleh Arsenal dengan skor 4-2 dengan tiga gol dari Thierry Henry.
Sejak bulan Juli 2006 sampai sekarang, klub ini menempati markas barunya, Stadion Emirates yang berkapasitas 60.500 kursi dan terletak di Ashburton Grove dan peresmian pemakaian Stadion Emirates sekaligus pertandingan pertama yang digelar adalah dengan diadakannya sebuah pertandingan persahabatan antara Arsenal dengan para pemain legenda Belanda untuk perpisahan Dennisa Bergkamp, seorang mantan penyerang Arsenal. Selamat tinggal Bergkamp. Bergkamp merupakan salah satu legenda buat Arsenal. Bergkamp juga yang membawa perubahan dari cara bermain klub2 inggris yang bermain dengan metode kick and rush….

prestasi

Selain rekor tak terkalahkannya (49 kali) menjadi yang terpanjang di Inggris, Arsenal juga mempunyai banyak prestasi lainnya, yaitu:
·         Liga Inggris: 13
1931, 1933, 1934, 1935, 1938, 1948, 1953, 1971, 1989, 1991, 1998, 2002, 2004
·         Piala FA: 10
1930, 1936, 1950, 1971, 1979, 1993, 1998, 2002, 2003, 2005
·         Piala Liga/Piala Carling: 2
1987, 1993, menjadi finalis pada tahun 1968, 1969, 1988, 2007
·         FA Charity Shield/FA Community Shield:11
1930, 1931, 1933, 1934, 1938, 1948, 1953, 1991 (juara bersama dengan Tottenham), 1998, 1999, 2002, 2004
·         Piala Winners: 1
1994, dua kali menjadi finalis pada tahun 1980 dan 1995
·         Piala UEFA: 1
1971 (waktu itu masih bernama Fairs Cup, berubah nama menjadi Piala UEFA sejak tahun 1972), sekali menjadi finalis pada tahun 2000
·         Liga Champions: 0
menjadi finalis pada tahun 2006
·         Piala Emirates: 1

soccer school indonesia arsenal

SSI Arsenal tepatnya ada di selatan kota Jakarta. Mengambil fasilitas ISCI Ciputat, pada November 2007, SSI Arsenal telah menampung sekitar 250 siswa dari lapisan usia U – 8 tahun sampai dengan U – 18 tahun.
Untuk delapan sesi latihan, dimana sekali latihan menghabiskan dua jam, memakang biaya antara Rp. 2,5 juta sampai dengan Rp. 3,5 juta. Itu berarti untuk sekali latihan para siswa minimal merogoh sekitar Rp. 220.000.
SSI Arsenal sendiri muncul lewat gagasan Iman Arif untuk membangun sekolah sepak bola usia dini yang memanfaatkan jaringan Arsenal sebagai salah satu klub terkemuka. Untuk itu pula, SSI Arsenal dalam kerja samanya berada dibawah Community Development Department Arsenal, dan bukan Commercial Department.
Sebagai langkah awal menembus Stadion Emirates, stadion kebanggaan Arsenal, SSI Arsenal akan terlibat dalam invitasi sepak bola yang berlangsung di London, Inggris, Juli 2008. dalam mengikuti invistasi tersebut, SSI Arsenal akan melibatkan para pemain dari berbagai usia. Dalam invitasi Reach Your Goal di Singapura itu, tim U – 12 tahun menempati peringkat ke tiga dari enam tim, dan, antara lain, memukul tim U – 12 tahun Jepang 3 – 2
Tapi sangat disayangkan sekali, lokasi soccer school Indonesia Arsenal posisinya kurang strategis karena berada bukan di daerah yang memiliki talenta-talenta berbakat seperti daerah Medan, Makassar, Jawa Timur, Papua….. Tapi mungkin kedepannya diharapkan ada cabang-cabang dari soccear school Indonesia Arsenal di daerah-daerah tersebut, sehingga intan-intan indonesia yang belum di asah semakin matang dalam memainkan si kulit bundar…. Siapa tau muncul Henry dari Makassar, Beckam dari Medan, Christiano Ronaldo dari Jawa Timur, dan lain-lain lah, siapa tau ada captain Tsubasa juga… hahahaha

sejarah mouse


Sejarah Mouse Komputer                       tanggal posting 24-11-2012
Diposkan oleh yaya di 22:46
Mouse sering sekali diabaikan. Umumnya pembeli hanya memilih jenis mouse ketimbang melihat lebih jauh kecepatan dan sensitivitas mous itu sendiri. Padahal dua hal ini sangat mempengaruhi ketepatan mouse. Nilai yang dicari oleh pelaku desainer dan para gamer.

Ada saat akan membeli komputer rakitan di sebuah pertokoan, yang tertera sebagai spesifikasi umumnya adalah jenis dan kecepatan processor, RAM, harddisk, serta VGA. Untuk alat input seperti keyboard atau mouse tidak pernah ada keterangan detail kecuali hanya jenisnya saja. Khusus untuk mouse, keterangan yang tersedia terbatas hanya kata-kata “optical”, “wireless”, “wireless optical”, ataupun hanya dituliskan “mouse” saja. Sehingga banyak sekali pembeli yang cenderung tidak terlalu ambil pusing mengenai perangkat yang satu ini. Beberapa yang memiliki kebutuhan tinggi terhadap perangkat pointer ini akan memilih yang paling nyaman digunakan. Misalnya membeli yang wireless atau optical.
Orang-orang ini biasanya adalah mereka yang berkecimpung di bidang desain, seperti desainer grafis, arsitek, dan hampir semua yang mengunakan perangkat lunak image processor. Namun, belakangan mouse juga telah menjadi kebutuhan yang sangat diperhitungkan oleh para gamer. Karena saat ini permainan-permainan dalam komputer semakin membutuhkan kecepatan dan ketepatan yang tinggi.
Saat ini opsi yang diberikan pedagang di Indonesia umumnya memang hanya ada empat macam saja, yaitu mouse biasa (menggunakan bola yang biasa disebut trackball), mouse optical, mouse biasa wireless (tanpa kabel), dan yang terakhir adalah mouse optical wireless.
Dari ke empat jenis yang dikatakan tadi yang kini paling banyak diminati adalah mouse optical dan mouse wireless optical. Kedua mouse ini banyak dipilih karena para pengguna mengira tidak akan lagi membutuhkan mouse pada sebagai landasan mouse yang biasa dipakai oleh mouse biasa.
Jarang ada pembeli yang menanyakan tentang kecepatan dan nilai ketepatan (presisi) sebuah mouse. Mereka cenderung tidak menyadari bahwa dua parameter ini akan menjadi hal yang sangat penting pada pemanfaatan mouse itu sendri. Khususnya untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu. Kedua hal ini jugalah yang kadang menjadi penentu harga jual, selain sistem yang digunakannya.
Selain keempat mouse yang disebutkan tadi, masih ada beberapa mouse dengan sistem yang berbeda maupun cara menggunaan yang berbeda seperti laser mouse, trackball, tablet, dan sebagainya. Pointer-pointer ini memang bukan pointer yang lazim digunakan oleh mayoritas pengguna computer di Indonesia. Oleh sebab itu, untuk membeli pointer atau mouse-mouse jenis ini Anda harus langsung bertanya pada si penjual. Karena jarang juga penjual yang memilikinya.
Mouse yang Pertama
Mouse kali pertama diperkenalkan oleh Douglas Engelbart pada tahun 1967. Kali pertama diperkenalkannya, mouse hanya memiliki dua alat mekanik berbentuk roda sebagai menanda arah yang masing-masing mengacu pada sumbu X dan sumbu Y. Mouse ini hanya memiliki satu tombol saja pada bagian atasnya. Dan bentuknya masih terlihat sangat primitif. Namun biar demikian, mouse inilah yang telah menjadi cikal-bakal mouse yang kini Anda pergunakan.

Untuk dapat memfungsikan mouse sebagai alat penunjuk atau input tidak hanya dibutuhkan fisiknya saja, melainkan juga dibutuhkan keterlibatan software dari mouse itu sendiri.
Perkembangan software yang mengirim kemajuan hardware dari mouse ini telah mendorong mouse ke posisi yang sangat penting. Baik sebagai input device pada pekerjaan sederhana seperti mengetik, sampai pada proses design dan bermain game 3D yang supercanggih.
Mekanik
Mouse yang masih menggunakan bola di bawahnya sebagai alat penggerak pointer di layar monitor adalah mouse yang paling murah saat ini dan sudah disebut mouse saja. Mouse ini harganya paling murah. Dengan uang Rp10.000 saja Anda sudah dapat membeli mouse jenis ini.
Mouse trackball yang tidak menggunakan kabel atau wireless hanya membutuhkan tenaga 5 mA saja. Sangat kecil, sehingga Anda tidak perlu sering ganti baterai. Hal ini dikarenakan kerjanya tidak sepenuhnya elektrik. Ada beberapa komponen yang bekerja mekanik, sehingga tidak membutuhkan banyak tenaga listrik. Perawatannya juga tidak sulit, cukup dibersihkan saja rodaroda mouse, maka mouse dapat berjalan baik kembali.
Pengunaan bola atau yang disebut trackball ternyata tidak selalu di bawah mouse. Saat ini, ada beberapa mouse yang menggunaka bolanya di atas mouse sehingga menggunakannya tidak perlu menelungkupkan telapak tangan. Sehingga lebih mudah dan nyaman digunakan ketimbang mouse biasa. Oleh sebab itu, harganya umumnya lebih mahal dan tidak terlalu banyak perusahaan IT yang memproduksinya. Beberapa di antarannya adalah Microsoft dan Logitech.
Bola yang digunakan untuk mouse jenis ini agak sedikit berbeda. Umumnya lebih besar dan licin. Berbeda dengan mouse yang meletakan bolanya di bawah. Bola tersebut cenderung kecil dengan permukaan yang tidak licin. Hal ini dilakukan agar bola dapat berjalan dengan baik atau tidak tergelincir pada permukaan. Oleh sebab itu, untuk menggunakan mouse mekanik dengan bola di bawah seseorang kerap kali harus menggunakan tatakan khusus yang dinamakan mousepad.
Cara kerja mouse mekanik yang meletakkan trackballnya di atas sama dengan kerja mekanik mouse yang memiliki trackball-nya di bawah.
Optic
Yang disebut mouse optical adalah mouse yang menggunakan sensor cahaya serta lampu LED merah di bawahnya sebagai pencahaya. Sensor pada mouse optical mampu menangkap gambar dengan kecepatan 1500 frame per detik sampai 7000 frame per detik. Dengan kecepatan mencapai 45 inci per detik dengan resolusi 2000 count per inci (cpi).
http://www.dansdata.com/images/moremouses/wmoguts440.jpgMouse ini dinyatakan memiliki nilai presisi yang lebih baik ketimbang mouse yang menggunakan mekanik. Pernyataan ini tidak sepenuhnya benar. Untuk kelas yang sama, mouse optical tidaklah lebih presisi. Yang memang memiliki nilai presisi yang tinggi harganya saat ini masih terbilang mahal. Sedangkan, mouse optical yang umum dijual tidak memiliki kecepatan dan nilai presisi yang lebih baik ketimbang mouse biasa. Dan keterangan ini sering diabaikan oleh si produsen. Coba saja Anda perhatikan boks mouse yang Anda beli, pernahkah ada keterangan kecepatan dan tingkat sensitivitas mouse? Hanya sedikit sekali yang meletakkan keterangan-keterangan itu. Dan umumnya yang meletakkan keterangan-keterangan tersebut adalah mouse-mouse produksi perusahaan-perusahaan besar.
Berbeda dengan mouse trackball yang sulit jalan ditempat yang terlalu licin. Oleh sebab itu, mouse ini membutuhkan sebuah landasannya sendiri yang dinamakan mouse pad. Berbeda dengan mouse optical yang cenderung lebih baik bekerja dipermukaan yang mulus dan dengan warna yang cenderung gelap. Mouse optical sulit dijalankan pada permukaan yang putih polos.
Berbeda dengan mouse mekanik yang sulit jalan di tempat yang terlalu licin, mouse optical dapat digunakan hampir pada seluruh jenis permukaan. Asalkan permukaan tersebut tidak transparan atau terlalu glossy.
Mouse optic juga membutuhkan arus yang lebih besar ketimbang mouse bola atau mekanis biasa. Lima kali lebih besar arus yang dibutuhkan untuk menggerakan mouse ini
(25 mA). Ini artinya bila Anda menggunakan mouse wireless optical Anda akan lima kali
lebih sering mengganti baterai ketimbang menggunakan mouse mekanik yang menggunakan bola.
Cara kerja mouse optical adalah sebagai berikut: lampu LED menembarkan cahayanya pada permukaan lalu, sensor cahaya yang ada pada bagian bawah mouse akan menangkap pergeseran yang terjadi pada cahaya tersebut. Atau dapat juga dikatakan sebagai berikut. Bila mouse mekanik komputer mencatat pergeseran yang dilakukan oleh mouse, sebaliknya dengan mouse optical, komputer mencatat pergeseran yang terjadi pada landasan mouse.
Untuk lebih jelasnya perhatikan pada gambar. Bagaimana sebuah sensor mampu menangkap setiap kali adanya perubahan gambar atau pola. Berkaitan dengan pola, hal inilah yang menyebabkan kenapa mouse optical sulit mendeteksi permukaan yang transparan dan glossy seperti kaca atau papan whiteboard.
Mouse Laser
Perkembangan mouse optical kini sudah jauh lebih murah ketimbang waktukali pertama diperkenalkannya. Perlahan-lahan kehadiran mouse optical sudah dinilai sangat umum. Kini ada satu mouse lagi yang mulai diperkenalkan kepada masyarakat. Kerjanya hampir sama dengan mouse optical hanya saja bila pada mouse optical biasa menggunakan ampu LED, maka pada mouse laser, bukan lagi sinar LED yang digunakan, melainkan sinar laser. Hal ini membuat ketajaman gambar yang ditangkap oleh sensor menjadi lebih baik. Jika pada permukaan glossy seperti papan whiteboard mouse optical dengan lampu LED-nya sulit membedakan setiap tampilan permukaan, sebaliknya dengan laser, permukaan tidak lagi menjadi sama, melainkan berstruktur atau berpola.
Mouse ini kali pertama diperkenalkan tahun 2004 oleh Logitech yang bekerja sama dengan Agilent Technologies dalam pengembangannya. Teknologi baru ini diklaim mampu memiliki ketepatan 20x kali lebih baik dari mouse optical. Hanya saja harga laser mouse sampai saat ini masih tergolong sangat mahal. Kini, selain Logitech, Microsoft juga ikut meluncurkan mouse berbasiskan teknologi laser ini.
Single Click dan Scroll
Dari sejak awal diperkenalkan, fungsi mouse tidak hanya sebagai penunjuk arah saja. Tetapi, juga sudah berfungsi sebagai input device. Oleh sebab itu, mouse sejak pertama kali diperkenalkan sudah memiliki sebuah tombol.
Waktu kali pertama, memang hanya ada satu tombol yang melengkapinya. Namun kini seiring majunya teknologi pada mouse, tidak hanya tombol saja yang bertambah pada mouse, ada beberapa hal lain yang kini juga telah melengkapi mouse. Di antaranya scroll button atau tombol scroll, efek getar, dan masih banyak lagi. Bahkan dari segi keamanan kini juga sudah banyak mouse yang dilengkapi dengan sidk jari.
Tombol yang ada pada mouse memiliki berbagai macam fungsi. Untuk fungsi yang paling umum biasanya terletak pada tombol di sebelah kiri. Sedangkan, untuk fungsi tambahan biasanya terletak disebelah kanan. Scroll mouse banyak dipergunakan untuk melihat sebuah dokumen yang panjang, ke bawah. Sedangkan tombol yang lebih banyak dari itu umumnya sangat terasa manfaatnya bila sedang digunakan untuk bermain games. Misalnya saja untuk mengganti senjata, untuk melihat peta, dan sebagainya. Sedangkan pada kebutuhan sehari-hari tombol-tombol tersebut dapat saja diatur untuk memenuhi kebutuhan lain.
Mouse pada aplikasi permainan memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda dengan joystick. Kadang sama seperti halnya joystick yang dilengkapi dengan efek getar.
Tidak hanya fasilitas yang beragam bentuk mouse juga sangat beragam. Mulai dari yang sangat kecil (setengah besar telur ayam negeri) sampai sangat besar genggaman telapak tangan. Bahkan ada juga yang berbentuk sangat mirip menyerupai joystick. Sebenarnya apapun bentuk mouse harus disesuaikan dengan kenyamanan penggunanya. Untuk presentasi banyak sekali para pebisnis yang menggunakan trackball wireless yang bentuknya sangat nyaman dalam genggaman seperti layaknya sebuah remote atau joystick.
Pilihan Lain
Sebenarnya komputer Anda tidak selalu harus menggunakan mouse. Masih banyak perangkat lain yang dapat beralih fungsi menjadi mouse atau dapat dimanfaatkan sebagai mouse selain fungsi yang lain.
Contoh saja keypad. Dengan bantuan keypad Anda tetap dapat membaca isi sebuah web dengan baik. Dan bila ada isian yang harus dilakukan, Anda dapat mengganti tombol kiri mouse dengan tombol Tab.
Jika ingin lebih mudah lagi, Anda dapat menginstal sebuah program khusus yang dapat menggantikan mouse Anda. Program ini memungkinkan Anda memanfaatkan keyboard Anda tidak hanya untuk mengetik saja, tetapi juga sebagai mouse komputer. Dengan menggunakan keypad-keypad tertentu yang sudah diatur terlebih dahulu. Atau satu lagi alternatif yang dapat digunakan pengguna PC, yaitu Tablet. Sebuah tablet memiliki fungsi seperti mouse lengkap dengan mouse pad khusus, sebuah tablet selalu menggunakan mouse atau stylus wireless.
Tablet banyak juga digunakan oleh para desainer. Dan umumnya mereka menggambar menggunakan pensil stylus yang menghadap kepada mousepad itu sendiri. Bentuk stylus pada tablet memang menye rupai stylus pada PDA, hanya saja ada stylus pada tablet umumya memiliki beberapa tombol. Desainer senang menggunakan tablet karena nilai presisi dan kecepatannya yang umumnya lebih baik dari mouse biasa. Oleh karena itu, harga sebuah tablet tidaklah murah seperti halnya mouse biasa.
Sedangkan bagi yang menggunakan notebook atau laptop, Anda akan memiliki pilihan yang lebih luas. Karena umumnya sebuah laptop atau notebook sudah dilengkapi dengan alat penunjuk pengganti mouse yang disebut touchpad atau disebut juga pointer stick. Jika touchpad bentuknya seperti mousepad kecil dan letaknya di bawah keyboard, pointer stick bentuknya seperti tombol bulat kecil, letaknya di tengah-tengah keyboard.
Pointer stick sangat umum terdapat pada laptop-laptop produksi IBM. Namun, bukan berarti kehadiran mouse akan percuma untuk notebook. Mouse atau tablet terkadang masih dibutuhkan pada laptop atau notebook karena kebutuhaannya. Sebab jika terlalu lama menggunakan pointer stick atau touchpad dapat membuat tangan Anda lebih cepat pegal dibandingkan dengan menggunakan mouse biasa.
Meskipun hal ini bukan berarti menggunakan mouse tidak akan berdampak apa-apa bagi kesehatan. Penggunaan mouse yang tidak nyaman dapat membuat pergelangan tangan mengalami penderitaan yang cukup lama. Apalagi bila ukuran mouse memang tidak sesuai dengan kenyamanan tangan Anda. Misalnya saja anak-anak yang menggunakan mouse besar.
Tempat sandaran tangan juga dapat ikut dipertimbangkan. Sekarang ini sudah banyak toko komputer yang menjual sandaran tangan untuk mouse. Bahkan ada juga mouse pad yang memang sudah dilengkapi dengan bantalan khusus. Bantalan ini umumnya terbuat dari bahan silicon gel atau neoprene. Dan bentuknya sangat bervariasi ada yang menyerupai bantalan biasa, namun ada juga yang berbentuk binatang. Harganya pun bervariasi mulai dari Rp10.000 sampai Rp50.000.
Jenis yang mana pilihan Anda? Terserah saja, mana yang Anda rasakan lebih nyaman. Meskipun mouse yang Anda gunakan memiliki hanya satu tombol, tetapi bila Anda merasa nyaman menggunakannya, maka mouse itulah yang harus dibeli.

Sejarah Hari Pahlawan  tanggal posting 24-11-2012
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRHvlC6eQsKGMm-HTfdcKfoJMgwmoYrs6MvLWpeJJxaauE_UV6QCmNBgd8QPlw6qPqQy9HNaBBm18Ps3V3PcxgcoxUlSuExamX-iwiRD_sm4eVQ7Hm-n9hpFzXssHhxxconB3MC8c1ngY/s320/bung_tomoharipahlawan.jpg
Memang sudah lewat beberapa hari. tapi tidak apalah.
Dengan semangat hari pahlawan nasional, marilah kita bangkitkan rasa patriotisme dan nasionalisme.Setelah hari ini kita harus lebih menghargai jasa para pahlawan yg telah memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan. Namun bagaimana cara kita untuk menghargai jasa pahlawan tersebut?
Guru Sejarah saya(bu erdina) pada saat upacara peringatan hari pahlawan beliau menuturkan bahwa sebagai pelajar anda cukup belajar dengan sungguh2. Bagaimanakah menurut anda?

Berikut adalah sedikit tentang Hari Pahlawan Nasional

Setelah Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945. Ketika gerakan untuk melucuti pasukan Jepang sedang berkobar, tanggal 15 September 1945, tentara Inggris mendarat di Jakarta, kemudian mendarat di Surabaya pada 25 Oktober. Tentara Inggris didatangkan ke Indonesia atas keputusan dan atas nama Sekutu, dengan tugas untuk melucuti tentara Jepang, membebaskan para tawanan yang ditahan Jepang, serta memulangkan tentara Jepang ke negerinya. Tetapi, selain itu, tentara Inggris juga membawa misi mengembalikan Indonesia kepada pemerintah Belanda sebagai jajahannya. NICA (Netherlands Indies Civil Administration) pun membonceng. Itulah yang meledakkan kemarahan rakyat Indonesia di mana-mana.

Peristiwapenting
1

berkibarkannya bendera Belanda, Merah-Putih-Biru, di Hotel Yamato, Surabaya, telah melahirkan Insiden Tunjunga. Para pemuda menyobek bendera Belanda dengan menyisakan Merah Putihnya saja sebagai simbol kemarahan, dan peristiwa ini menyulut berkobarnya bentrokan-bentrokan bersenjata antara pasukan Inggris dengan badan-badan perjuangan yang dibentuk oleh rakyat. Bentrokan-bentrokan bersenjata dengan tentara Inggris di Surabaya, memuncak dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby, (pimpinan tentara Inggris untuk Jawa Timur), pada 30 Oktober.

2.UlimatumMansergh

pengganti Brigadir Jenderal Mallaby Mayor Jenderal Mansergh mengeluarkan ultimatum yang merupakan penghinaan besar bagi para pejuang Indonesia. Dalam ultimatum itu disebutkan bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia yang bersenjata harus melapor dan meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas. Batas ultimatum adalah jam 6.00 pagi tanggal 10 November 1945.Namun ultimatum itu dijawab oleh para pejuang dengan meningkatkan perlawanan kepada pihak sekutu, (bagaimana mereka tidak marah jika kemerdekaan yg susah payah didapat dihina dan direndahkan begitu saja)

Inggris pada awalnya berkoar bahwa hanya membutuhkan waktu selama 3 hari, Surabaya bisa ditaklukan dengan peralatan militer yang lebih canggih.Perlawanan rakyat yang pada awalnya dilakukan secara tidak terkoordir semakin lama semakin terkoordiansi, para tokoh masyarakat dan pemuda seperti Bung Tomo adalah ujung tombak berjuangan di Surabaya.Akhirnya Sekutu memakan waktu sebulan untuk mengambil alih Surabaya. Pertempuran di Surabaya menyulut perjuangan2 didaerah lain untuk mempertahankan kemerdekaan.
Puncak perlawanan rakyat di Surabaya pada tanggal 10 itu saat ini dikenal sebagai hari pahlawan nasional.
http://historyology.blogspot.com/2010/11/sejarah-hari-pahlawan.htm